.jpg)
Gambar: Keanekaragaman Bentuk Hidung Manusia (Amazing Science)
Apa Itu Gen?
Gen adalah sebuah faktor pembawa pewarisan sifat pada keturunan setiap makhluk hidup. Faktor ini juga menentukan terbentuknya sifat fenotip (tampak) pada suatu individu, salah satunya terkait bentuk hidung.
Pertumbuhan, pembentukan, dan ukuran lebar tulang rawan pada hidung ditentukan oleh beberapa gen tertentu. Hal itu memicu keanekaragaman struktur hidung kita (mancung-pesek).
Penelitian dari Jurnal Nature Communication
Sebuah artikel penelitian yang terbit di jurnal Nature Communication menemukan bahwa gen bernama GLI3 dan PAX1 dapat mengontrol bentuk tulang rawan hidung kita.
Selain itu terdapat gen DCH2 yang memiliki peranan penting terhadap bentuk ujung hidung dan gen RUNX2 berkaitan dengan lebar struktur hidung.
Bentuk hidung juga dipengaruhi oleh perbedaan lingkungan, misal orang eropa memiliki hidung mancung karena beradaptasi pada cuaca dingin atau kering ungkap Andres Ruiz-Linares ahli biologi University College London.
Itulah jenis gen yang menyebabkan hidung pesek. Semoga bermanfaat!
Tanya-tanya? DM ke IG @violthebiologist
Penulis
Viol Dhea Kharisma, S.Si., M.Si
(Content Creator & Peneliti Biologi)
Follow Instagram @violthebiologist
Follow Facebook Viol The Biologist
Follow TikTok @violthebiologist
Bahan Bacaan:
Adhikari K., et al. (2016). A genome-wide association scan implicates DCHS2, RUNX2, GLI3, PAX1 and EDAR in human facial variation. Nature communications, 7, 11616.
Posting Komentar