Ciri Ciri Jamur Tempe dan Klasifikasi Lengkap

Gambar 1. Tempe Mentah Atau Belum Dimasak Tapi Siap Jual Ges (Sumber: Halodoc)

Apa Itu Tempe?

Tempe (Gambar 1) adalah makanan fermentasi yang memiliki bahan baku utama berupa kedelai, tempe sangat digemari oleh mayoritas masyarakat di Indonesia bahkan tiap daerah memiliki ciri khas atau cara membuat tempe yang unik terutama pada penyimpanannya. Tempe dapat diolah menjadi aneka makanan bergizi seperti yang kita kenal pada umumnya tempe biasa digeprek atau dipenyet bersama sambal bawang dan digoreng utuh disantap menggunakan nasi hangat, apalagi ditambah suasana hujan deras bisa menambah nikmatnya makan olahan tempe (Gambar 2).

BELI OREK TEMPE DISINI

Gambar 2. Contoh Olahan Kuliner Tempe Penyet (Sumber: topwisata)

Apa Itu Fermentasi?

Fermentasi adalah sebuah proses yang mengacu pada penguraian zat organik oleh suatu mikroorganisme tertentu (bakteri dan jamur). Fermentasi tersebut akan menghasilkan sebuah produk berupa energi dan jenis zat kimia tertentu yang bermanfaat bagi makhluk hidup. Aplikasi proses fermentasi ini dapat ditemui pada produk pangan seperti tempe, proses pembuatan tempe menggunakan bahan dasar kacang kedelai, kemudian jenis jamur yang digunakan adalah spesies Rhizopus sp. Spora dari jamur tersebut dapat tumbuh secara alami pada biji kedelai yang telah direndam dan direbus. Akibat adanya proses fermentasi oleh Rhizopus sp. dapat meningkatkan kandungan gizi tempe seperti terdapat bioenzim, senyawa kimia menguntungkan, dan protein nabati.

Gambar 2. Jamur Rhizopus sp. diamati dari mikroskop

Ciri Ciri Jamur Tempe (Rhizopus oligosporus)

Rhizopus sp. memiliki jenis atau spesies yang terkenal seperti Rhizopus oryzae dan Rhizopus oligosporus. Berikut merupakan ciri-ciri jamur tempe (Rhizopus oligosporus):

Derajat keasaman (pH) yang dimiliki jamur Rhizopus oligosporus estimasinya sekitar 6-7 untuk melakukan pertumbuhan dan perkembangbiakan.
Rhizopus oligosporus memiliki kemampuan toleransi terhadap lingkungan asam, lingkungan ini terbentuk ketika terjadi proses fermentasi pada tempe.
Jamur ini dapat bertahan pada suhu 25 – 35 derajat Celcius pada habitatnya.
Memiliki penampilan yang tampak khas yaitu berupa bentuk padat di permukaan tempe dengan aroma yang khas pula.
Nah, jamur ini juga memiliki pertumbuhan yang sangat cepat pada biji kedelai yang telah dikupas dan direndam.
Bentuk spora jamur ini termasuk oval dengan terlihat titik pada permukaan miselium(jalinan hifa).
Jamur tempe ini memiliki bentuk menyerupai benang-benang yang panjang.

Miselium berupa sebuah struktur benang halus pada tubuh jamur spesies tertentu yang berperan untuk penyerapan nutrisi dan air kemudian juga untuk melekat pada substrat yang ditempeli.

Klasifikasi Jamur Tempe (Rhizopus oligosporus)

Berikut merupakan klasifikasi dari jamur Tempe (Rhizopus oligosporus):

Domain: Eukaryota
Kingdom: Fungi
Divisi: Zygomycota
Kelas: Zygomycetes
Ordo: Mucorales
Famili: Mucoraceae
Genus:Rhizopus
Spesies:Rhizopus oligosporus

Itulah informasi tentang ciri jamur tempe dan klasifikasi lengkap. Semoga bermanfaat!

Tanya-tanya? DM ke IG @violthebiologist

Penulis

Viol Dhea Kharisma, S.Si., M.Si

(Content Creator & Peneliti Biologi)

Follow Instagram @violthebiologist

Follow Facebook Viol The Biologist

Follow TikTok @violthebiologist

Bahan Bacaan:

Rusmin S, Ko SD. Rice-Grown Rhizopus oligosporus Inoculum for Tempeh Fermentation. Appl Microbiol. 1974 Sep;28(3):347-50. doi: 10.1128/am.28.3.347-350.1974.

Stodolak B, Starzyńska-Janiszewska A, Mika M, Wikiera A. Rhizopus oligosporus and Lactobacillus plantarum Co-Fermentation as a Tool for Increasing the Antioxidant Potential of Grass Pea and Flaxseed Oil-Cake Tempe. Molecules. 2020 Oct 16;25(20):4759. doi: 10.3390/molecules25204759.

Zhang Y, Wei R, Azi F, Jiao L, Wang H, He T, Liu X, Wang R, Lu B. Solid-state fermentation with Rhizopus oligosporus RT-3 enhanced the nutritional properties of soybeans. Front Nutr. 2022 Sep 8;9:972860. doi: 10.3389/fnut.2022.972860.